Kamis (14/11) Garuda UNY Team kembali mengikuti Kompetisi Mobil Listrik Indonesia yang diselenggarakan di Politeknik Negeri Bandung, Jawa Barat. Setelah sekian tahun vakum dari satu kompetisi ini, pada tahun 2019 dengan persiapan waktu yang sangat singkat, akhirnya tim kembali bertanding pada event mobil listrik ini.
Kompetisi Mobil Listrik Indonesia adalah kompetisi mobil listrik di Indonesia yang diselenggarakan di Politeknik Negeri Bandung. Pemilihan Polban sebagai venue dilakukan karena kampus ini memiliki kontur tanah yang baik dan kelokan yang tajam sehingga cocok diperuntukkan bagi lomba ini. KMLI dilaksanakan pertama kali pada tahun 2009 dengan juara umum UNY sampai dengan tiga tahun berturut-turut. Namun, pada tahun keempat, UNY memilih untuk vakum. Dengan kembali berpartisipasinya Garuda UNY tahun ini, tim berharap dapat kembali menduduki posisi juara umum seperti tahun-tahun sebelumnya. Selama beberapa tahun setelah vakum, UNY sangat ditunggu-tunggu kedatangannya oleh tim-tim lain yang terjun dalam kompetisi tersebut.
KMLI 2019 sendiri memiliki beberapa kategori yang dapat disimpulkan menjadi 2; kategori teknis dan non-teknis. Pada kategori teknis, ada lima kategori yaitu Percepatan/Akselerasi, Pengereman, Daya Tanjak, Slalom, dan kategori baru yang muncul tahun ini adalah kategori Parkir. Sedangkan kategori nonteknis berisi Video Terbaik, Tim Terbaik, Driver Terfavorit, Desain dan Teknologi Terbaik, serta Rancangan Konstruksi Terbaik.
Pada hari pertama ini, tim telah menyelesaikan rangkaian validasi mobil dan free practice. Pada free practice ini, tim sudah mencoba semua kategori mulai dari parkir, akselerasi dan pengereman, slalom, maupun tanjakan. Semua kegiatan dilalui dengan lancar tanpa halangan apapun.
“Hari ini kami sudah melakukan registrasi setelah pembukaan, dan mempersiapkan validasi, kami juga sudah melakukan presentasi terkait soal mobil lalu ditutup dengan free practice atau latihan percobaan. Kami akan menyiapkan sebaik mungkin, mempersiapkan yang sudah ada untuk kategori-kategori yang akan dilaksanakan besok ini,” jelas Siti Soleha Indasah, ketua tim tahun ini.
Selain kembalinya GUT di KMLI, terdapat keunikan lain yang mencolok, yaitu jabatan ketua tim yang dipangku oleh seorang perempuan. Pada kompetisi-kompetisi sebelumnya, tim selalu diketuai laki-laki. Lain halnya dengan KMLI 2019, kompetisi penutup tahun ini tim dosen pembimbing memilih Siti Soleha Indasah atau yang biasa dipanggil dengan Indah sebagai team manager. Tim dosen memiliki beberapa pertimbangan di balik peristiwa ini, salah satunya Indah dipercaya sebagai presentor untuk mempresentasikan fitur yang dimiliki mobil GUT di ajang KMLI. Dengan terpilihnya Indah, diharapkan dapat membawa keberhasilan pada lomba yang ia ketuai. (Zaff)
Dukung Garuda UNY Team untuk kategori Video Terbaik dan Driver Terbaik dengan cara like dan comment postingan yang terdapat pada link di bawah ini:
Kategori Video Terbaik: https://www.youtube.com/watch?v=_cG7DDZXQGg
Kategori Driver Terbaik: https://www.instagram.com/p/B42B73cA83_/?igshid=a6jrmhj46t4w
Terima kasih.