abtu (5/5) Tim Urban Garuda UNY kembali ke Indonesia. Menggunakan pesawat Garuda Indonesia, tim terbang dari Malaysia dan transit di Jakarta dan kemudian tiba pada pukul 17.35 WIB di Bandara Adisutjipto Yogyakarta.
Disambut dengan ucapan selamat dan pelukan hangat dari rekan-rekan satu tim serta advisor Tim Garuda UNY, Bapak Zainal Arifin, tim Garuda UNY sampai dengan selamat dengan mengharumkan nama baik bangsa Indonesia.
“Terima kasih kepada bapak-bapak advisor, teman-teman, sivitas UNY, sponsor-sponsor dan media partner Tim Garuda UNY yang telah memberikan doa dan dukungan atas setiap langkah kami. Kami pastikan tahun depan Tim Garuda UNY akan kembali ke Drivers’ World Championship dan membawa hasil yang lebih baik lagi,” ujar Muhammad Nurdin selaku manajer Tim Urban Gasoline Garuda UNY.
Setelah kepulangannya pada hari Minggu (5/5), Tim Garuda UNY disambut oleh jajaran sivitas akademik Fakultas Teknik UNY pada Senin (6/5). Acara penyambutan Tim Garuda UNY dari Shell Eco-Marathon Asia yang dilaksanakan di aula KPLT lantai 3 Fakultas Teknik UNY ini dibarengi dengan penyambutan tim Robotik UNY yang juga baru saja kembali dari KRAI Regional 3.
Dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne UNY, acara kemudian dilanjutkan dengan pengalungan samir bertuliskan “FT JAWARA” kepada masing-masing delegasi dari kedua tim. Kemudian, acara diisi dengan laporan dari perwakilan masing-masing delegasi, yangmana Tim Garuda UNY diwakili oleh advisor, Bapak Sutiman.
“Kompetisi Shell Eco-Marathon Asia 2019 yang dilaksanakan di Sepang International Circuit Malaysia ini cukup berat bagi semua tim yang berpartisipasi. Penyebab utamanya adalah sirkuit yang memiliki banyak tanjakan, bahkan beberapa tim sampai ada yang mundur karena tidak kuat menghadapi tanjakan. Alhamdulillah Tim Garuda UNY mampu melewati tanjakan tersebut dengan mulus,” terang Sutiman, M.T.
“Selain menyelesaikan kompetisi dengan membawa peringkat 2 Kategori Urban Concept Shell Eco Marathon Asia 2019 dan peringkat 4 dalam kualifikasi Drivers’ World Championship 2019, tim kami, bersama dengan tim dari ITS, mampu memecahkan rekor Asia dan dunia dengan perolehan 383 km/l,” lanjutnya.
“Setelah menyelesaikan rangkaian kompetisi, kami berkunjung ke KBRI Kuala Lumpur Malaysia dan bertemu dengan Bapak Mokhammad Farid Maruf selaku Atase Dikbud dan Staff dalam rangka menjalin silaturahmi.”
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada sivitas akademika UNY, sponsor-sponsor, media partner, dan seluruh teman-teman anggota Tim Garuda UNY yang selalu memberikan doa, dukungan, dan fasilitas sehingga kami mampu menyelesaikan kompetisi ini dengan baik,” tutupnya. (frz)