Sebanyak 15 delegasi tim mobil Garuda UNY atau yang lebih dikenal dengan sebutan Garuda UNY Team (GUT) kemarin Selasa (14/3) bertolak ke Singapura untuk mengikuti kompetisi Shell-Eco Marathon 2017. Tim berangkat menggunakan pesawat Garuda Indonesia yang merupakan salah satu sponsor GUT sejak tiga tahun terakhir. Tahun ini merupakan tahun yang bersejarah bagi GUT karena merupakan tahun pertama bagi Garuda UNY untuk ikut berpartisipasi dalam ajang Shell Eco-Marathon 2017. Terdapat tiga kategori dalam kompetisi ini, yaitu Battery Electric, hydrogen, dan Internal Combustion Engine (ICE).
Mobil Garuda UNY Urban Gasoline 17 tergabung dalam kategori ICE. Mobil ini merupakan pengembangan dari mobil hemat energi tahun lalu. Improvisasi dibubuhkan pada hampir seluruh bagian, seperti engine, body, brake system, dll. Salah satu improvisasi yang dilakukan ada di bagian chassis. Bila sebelumnya komponen chassis terdiri atas gabungan antara alumunium dan besi maka sekarang chassis hanya menggunakan alumunium saja. Tujuan dari penggantian ini adalah, selain memang untuk perbaikan, juga untuk mengurangi bobot kendaraan. Dengan penggantian ini, bobot kendaraan yang semula 120 kg turun menjadi 105 kg saja.
“Cita-cita sejak 2013 akhirnya tercapai juga. Kompetisi ini telah lama diidam-idamkan oleh Garuda UNY Team (GUT). Akhirnya tahun ini GUT berkesempatan berlaga di kompetisi ini,” tutur Sutiman, M.T. selaku advisor GUT.
“Dukungan maksimal dari pihak kampus, sponsor, dan tentunya keluarga harus kita bayar lunas tuntas. Maksimalkan usaha dan harus teliti hingga hal paling kecil. Kekurangan yang pernah ada jangan sampai terulang lagi, serta yang paling penting perteguh ibadah.” tambah beliau.
“Kompetisi Shell-Eco Marathon tahun ini merupakan kompetisi yang paling banyak diikuti dan paling beragam kategorinya sepanjang penyelenggaraan yang pernah ada, khususnya peserta dari Indonesia yang biasanya hanya sekitar 6 tim tahun ini meningkat menjadi 19 tim.” tutur Rini selaku perwakilan Shell di Indonesia. Sebanyak 575 tim dari berbagai negara datang dengan inovasi kendaraan yang luar biasa, diantaranya dari Mesir, Bangladesh, Pakistan, Vietnam, New Zealand, Filipina, China, Saudi Arabia, India, Brunei Darussalam, Malaysia, Thailand, Qatar, dan tentunya Singapura.
“Hari ini (16/3), GUT akan melanjutkan lima tahapan technical inspection setelah kemarin telah lolos di lima tahapan. Dikarenakan antrian yang cukup panjang dan waktu telah habis, maka technical inspection dilanjutkan hari ini,” tukas Mifta Saputra selaku ketua delegasi SEM 2017.
“Setelah lolos 10 tahapan tersebut, kita akan melakukan practice run sebelum race pada 17 – 19 Maret 2017. Semoga bisa memaksimalkan waktu, tenaga, serta kesempatan yang ada.” tutupnya. (Een)